Rabu 6 Januari, 2021
Jam 20.30
Tempat; masjid An-nadwah
Dihadiri 15 orang
1)Pembawa acara ; Syamsul Ma'arif
2)Sambutan ketua ranting NU desa trayang; Kyi Imam Muhadi
3)Sekilas pandang tentang koin NU di desa trayang oleh BPK. Sudjoko
4) Da'i Lazisnu MWC NU ngronggot Drs.K. Sukandar Hidayat;;;
Koin merupakan ujung tombak perjuangan NU, di 3 taun terakhir ini
Yang dulunya wargaNu/ orang NU senengnya shodaqoh sendiri sendiri , kini dimasifkan( diorganisasi secara terstruktur) menjadi kegiatan yg mennasional menjadi koinisasi.
Kendala terberat ada di petugas koin! Mereka adalah pejuang yang luar biasa, karena berhadapan;
A, orang yang berkesadaran tinggi
B, orang yang berkesadaran menengah, perlu penjelasan
C, orang berkesadaran rendah, banyak tanya, banyak protes sedikit urunane
Karena saking lamanya pendapat tradisional masyarakat, yang selalu terlontar di permukaan; "NU Iki kok sumbangan ae"
Monggho kita rapikan laporan, dokumentasi( diriya'kan) serta tindakan nyata sebagai jawaban nya! Itu semua adalah merupakan "jihad" kita sedoyoooo.
" Barang siapa yang tidak mau mengurusi urusan ummat, maka tidak diakui sebagai ummatku( nabi Muhammad)
Keinginan kita yg menginginkan umur panjang yang barokah, sejahtera hidupnya, anak yang Sholeh Sholehah, maka lakukanlah;
A) shodaqoh yang banyak maupun sedikit secara Istiqomah
B) silaturahmi yang berkelanjutan, Baek ada masalah maupun nggak ada masalah
C) jihad secara langgeng, Ra perduli cuaca gimana, udan PO panas, narik koin secara Istiqomah terus dilaksanakan. Tradisi masyarakat harus dimenejemeni!! Tercatat terlapor dan tersampaikan ke ummat!
D) Melanggengkan wudhlu
E) Ta'at kepada orang tua tanpa batas!!
" Apa yang kita lakukan selama ini untuk anak2 kita, untuk oorang Laen, siapapunn orangnya yang mau ngopeni ummat, suatu sa'at kita dan anak2 kita, gantian akan diopeni orang Laen!! Amin yaa robbal 'alamin!!!
"Semangat untuk ummat"
Pertanyaan dari ranting trayang!!?
- boleh Ndak uang koin untuk kegiatan perekonomian ranting???
0 Komentar